Pelatihan Teknis Aplikatif Budidaya Kambing untuk Peternak di Desa Kedarpan (lanjutan)
Pada hari kedua pelatihan dimulai pada pukul 08.00. ada tiga orang pemateri yang memberikan pelatihan yaitu materi tentang kelembagaan yang diberikan oleh Bapak Darmono PPL Kejobong, Bapak Nur Asik materi pakan ternak, dan Bapak Edy Setyanto materi kesehatan ternak. Materi kelembagaan yang diberikan oleh Bapak Darmono berisi tentang tujuan dibentuknya kelompok, AD ART kelompok, kelengkapan kelompok, dan dinamika kelompok. Materi tentang kelembgaan diberikan selama 1 jam.
Materi kedua yaitu kesehatan ternak yang diberikan oleh drh. Edy Setyanta. Sebelum menjelaskan terkait dengan penyakit pada hewan ternak, pemateri memberikan gambaran terkait ciri-ciri ternak yang sehat antara lain ciri-ciri ternak yang sehat antara lain Bulu bersih dan mengkilap, gerakannya lincah, nafasnya normal, nafsu makan normal, lubang kumlah bersih berwarna ros, cuping hidung basah.
Penyakit pada hewan ternak disebabkan oleh beberapa hal antara lain bakteri, virus, parasite, dan gangguan metabolisme. Penyakit bacterial antara lain pink eye, pneumonia dan foot rot (busuk kuku). Sedangkan penyakit yang disebabkan virus antara lain ORF (dakangan), cacar (goat pox), Penyakit yang disebabkan oleh gangguan metabolic antara lain bloat/ tympani, kembung perut, milk fever (hypocalsemia), grasss tetani (hypomagnesemia), mencret/ diare. Penyakit yang disebabkan oleh parasite antara lain COCCIDIOSIS (Amoeba), KECACINGAN (Helminthiasis), KUDIS (Scabies dan Demodex), LALAT (Miasis), dan Ringworm (Kurap).
Materi ketiga diberikan oleh Bapak Nur Asik S,Pt. terkait dengan manajemen pakan ternak. Pakan merupakan komponen penting dalam usaha peternakan, bahkan biaya produksi lebih dari 70 % digunakan untuk pakan. Untuk ternak Ruminansia, tanaman merupakan sumber pakan hijauan yang mutlak diperlukan dan harus tersedia baik secara kuantitatif maupun kualitatif. untuk memperoleh pakan yang berkualitas, maka ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi antara lain 1) Mengandung nilai nutrisi tinggi; 2) Mudah diperoleh; 3) Mudah diolah; 4)Tidak mengandung racun (anti nutrisi); 5)Harga murah dan terjangkau; 6)Butirannya halus dan bisa dihaluskan.
Beberapa limbah pertanian yang biasa digunakan untuk sumber pakan ternak antara lain bekatul, jagung, sorgum, dedak padi, gaplek, onggok, molase, bungkil kedelai, bungkil kacang tanah, bungkil kelapa, bungkil kelapa sawit, tepung daun turi, tepung daun ubi, tepung daun lamtoro, Hijaun yang biasa digunakan untuk pakan ternak antara lain Jenis Rumput-Rumput Jenis Legumi, Hijauan Dari Limbah Pertanian (kacang-kacangan),Jerami Padi,Jerami Jagung, daun tebu. (Darmansah)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!